Saturday, December 24, 2011

Bursa Buku Murah - Blok M Square

source: gedoor.com
Selagi saya berada di Blok M Square, saya pasti akan mampir ke Bursa Buku Murah yang terletak di basement. Kenapa?

Di sini banyak sekali buku-buku dari semua zaman, dari yang zaman saya belum lahir dan bentuk bukunya sudah rapuh karena umurnya, sampai buku-buku terkini yang baru saja terbit dan masih ada di toko buku seperti Gramedia. Jenis bukunya sangat beragam, buku anak-anak, buku pelajaran, buku bekas baik lokal maupun impor, dan masih banyak lagi. Sebagai gambaran, beginilah bentuk kios-kios jualan bukunya.

source: annida-online.com
Untuk buku-buku antik atau tua, biasanya akan dibandrol dengan harga yang lumayan mahal karena penjual tahu betul buku-buku tersebut sudah tidak dapat ditemukan di luaran sana. Dan biasanya, para pemburu buku-buku antik memang tidak keberatan mengeluarkan uang yang agak mahal untuk buku incarannya tersebut. Untuk buku-buku Pramoedya Ananta Toer, harga yang rata-rata dipatok oleh penjual sudah pasti di atas 100 ribu rupiah, berlaku bagi buku-bukunya yang sudah tidak diterbitkan ulang. Contohnya, Perburuan, salah satu buku karangan PAT, hanya akan dilepas kepada pembeli yang rela mengeluarkan uang sebanyak 200 ribu rupiah. 


Meskipun sudah banyak toko buku seperti Gramedia, Karisma, Gunung Agung atau TM Bookstore yang menjual buku-buku yang baru terbit, namun Bursa Buku Murah di BMS tidak mau kalah. Di sini, pencari buku juga dapat menemukan buku-buku baru sama seperti yang sedang beredar di toko buku yang ada. 

Lalu, apa bedanya? Bedanya, di Bursa Buku Murah, buku-buku tersebut memiliki harga yang cukup murah dibandingkan harga pasarannya di toko buku. Saya sendiri masih belum tahu, kenapa penjual buku di BMS dapat menjual buku-buku dengan harga yang murah. Jika di toko buku harganya 50 ribu rupiah, maka pembeli dapat menemukan buku yang sama di sini dengan kisaran harga 30 ribu rupiah. Bisa lebih murah jika pembeli termasuk orang yang pandai menawar. Yang paling jelas bedanya, buku ke-7 dari serial Harry Potter yang harganya mencapai 200 ribu rupiah dapat saya temukan di sini dengan harga 90 ribu rupiah saja. Dan harga ini belum ditawar. Selain itu, di Bursa Buku Murah terdapat banyak buku-buku yang  dijual dengan harga yang sama rata. Sehingga apabila pembeli memiliki budget tertentu untuk membeli buku, dapat langsung melihat harga-harga yang sudah dicantumkan. Seperti ini contohnya.

source: angwulan.info
Bukan hanya buku lokal terbitan lama dan terbitan baru saja yang bisa ditemukan di sini. Kalau ada yang berminat untuk membeli buku impor, dapat menemukannya di sini juga. Harganya? Jauuuh lebih murah dibandingkan di toko buku. Hanya saja, saya memang sangat jarang menemukan buku impor keluaran terbaru di sini. Rata-rata saya menemukan buku impor dengan judul-judul lama, baik dalam bentuk buku bekas ataupun baru. Biasanya buku impor juga dapat ditemukan di toko buku seperti Periplus, Times, Kinokuniya dan @ksara. Harga satu buku beragam tergantung dari ketebalan dan tahun terbit. Namun kisaran harga terendah yang pernah saya temukan adalah 85 ribu rupiah, lalu harga biasanya akan lebih mahal untuk buku yang lebih tebal atau buku yang baru terbit. Bagaimana dengan di Bursa Buku Murah? Pembeli dapat menemukan buku impor dengan harga 15 ribu rupiah saja untuk buku second, sedangkan untuk buku dengan kondisi baru, harga berkisar 25 ribu rupiah keatas.

Ini contohnya. Saya berhasil mendapatkan buku impor The Secret Life of Bee (Sue Monk Kidd) dengan harga 25 ribu rupiah dan Twenties Girl (Sophie Kinsella) dengan harga 20 ribu rupiah. Bukunya memang second hand, tapi kondisinya masih tergolong bagus.

   

Untuk beberapa buku impor lainnya, diberi label harga masing-masing 18 ribu rupiah namun buku-buku tersebut sudah dipisahkan karena menurut penjual, buku tersebut bukanlah buku-buku dengan judul/pengarang yang terkenal. Dapat dilihat contohnya, saya membeli buku ini karena tertarik dengan cover-nya. Bahkan saya tidak membaca sinopsisnya, hanya menyukai apa yang saya lihat, lalu saya beli. Semudah itu.


Membeli banyak buku di Bursa Buku Murah juga sangat menyenangkan mengingat banyak tempat makan di sekeliling penjual buku-buku tersebut. Belum lagi penjual-penjual yang ada biasanya ramah-ramah dan lumayan membantu. Kalau pembeli memiliki bakat untuk menawar harga, pasti akan sangat menyukai memborong buku di Bursa Buku Murah ini.

source: angwulan.info
Cuma satu yang sangat saya sayangkan, Bursa Buku Murah ini memiliki banyak lorong yang kadang membuat saya bingung, lorong ini sudah dilewati atau belum. Bagi orang yang memiliki kemampuan menghafal tempat, mungkin tidak akan terlalu bermasalah. Tapi buat saya, hohoho ini parah. Bisa-bisa saya tidak menemukan pintu keluar.. :D

Bagi yang ingin membeli buku murah, mari mengunjungi Bursa Buku Murah.. :)

5 comments:

sweetdhee said...

ahahahahaha.. disorientasi.. aku juga suka lupa udah lewat lorong itu apa belum yaaa

AyuYudha said...

oh bukan aku doang yah..
bagus deh kalo gitu.. :D

*nyodorin formulir klub nyasar*

sweetdhee said...

ahahahaha, tapi aku jarang nyasar kok..
cuma disorientasi ajah
*ngeles*

Helvry Sinaga said...

memang harus sering-sering kesana biar nggak disorientasi kak didit. wuahaha

Tapanulinews said...

Thanks mbak udah share info tentang bursa buku murah, saya sudah beberapa kali ke Blok M Square tapi ngak pernah perhatikan kalau dibasement aja tempat jual buku :)