Remember When - Winna Efendi [hal.81]

and I look again towards the sky, as the raindrops mix with the tears I cry..

The Heart and the Bottle - Oliver Jeffers

Apa yang orang lakukan ketika kehilangan seseorang dalam hidupnya?

Meskipun buku ini hanya terdiri dari beberapa halaman, yang penuh dengan gambar dan hanya beberapa kalimat saja, namun saya merasa buku ini penuh sarat, makna dan pesan bagi orang-orang yang kurang bisa mengatasi rasa kehilangannya akan seseorang.


Digambarkan seorang anak kecil yang terbiasa ditemani oleh sang kakek. Anak kecil ini punya banyak sekali pertanyaan tentang dunia. Dan sang kakek-lah yang selalu memberinya banyak jawaban hingga si anak ini merasa sangat senang. Dia biasa mendengarkan sang kakek bercerita di kursi merahnya dan si anak duduk di bawah.


Tapi, suatu hari si anak hanya menemukan kursi merah itu kosong. Tanpa ada sang kakek di sana.


Dia merasa sangat sedih dan kehilangan.


Dia tak tahu lagi harus bertanya pada siapa dan tak tahu harus bermain dengan siapa.
Akhirnya, dia memutuskan untuk menaruh hatinya ke dalam botol yang dia bawa terus sepanjang hari. Dia berpikir, dengan menaruh hatinya di dalam botol maka dia tak perlu lagi merasa kehilangan lagi.


Namun ternyata dia salah.


Dia memang tidak merasakan lagi kehilangan lainnya, tapi ternyata dia merasa hampa. Dia tak dapat lagi merasakan indahnya dongeng, harumnya dunia anak-anak, segarnya tawa remaja dan banyak hal lainnya.


Karena ia menutup hatinya.
Membuat hatinya tidak bisa merasakan apapun.


Sampai suatu ketika, hatinya dikeluarkan dari botol oleh seorang anak kecil.
Dia sadar, tak ada gunanya menaruh hatinya di botol.


Akhirnya dia memutuskan untuk duduk di kursi merah kakeknya. Menceritakan kembali pada anak lain semua hal yang dulu dia dengar dari sang kakek. Membantu anak lain memahami dan mengerti isi dunia yang aneh ini.


Lalu dia pun merasakan kehangatan kembali mengalir di hatinya.


Dan dia berdamai dengan rasa kehilangan.. :)

365hari..

365hari.

Bukan hitungan hari yang sedikit tentunya.

Tapi saya senang telah menghabiskannya bersama kamu.

Lebih senang lagi sih kalo bisa ketemu tiap hari, eh tapi itu namanya ngelunjak yah? :D

Selain senang?

Tentu saja ada terima kasih untuk semuanya.

Untuk memberi saya kesempatan mengenal dunia dan mimpi yang penuh dengan kamu.

Untuk tidak pernah protes atas semua pakaian dan aksesoris yang saya pakai.

Untuk belajar sabar menjawab pertanyaan-pertanyaan konyol milik saya.

Juga untuk selalu memaksa saya berdiri lagi disaat-saat saya terpuruk.

Tanpa kamu sadari, kamu telah memperbaiki hidup saya dalam arti kata yang sebenarnya.

Membuat saya sadar bahwa ternyata saya masih layak untuk diperlakukan dengan baik.

Sayapun jadi tahu, gak seharusnya saya bersikap selalu rendah diri hanya karena orang lain.

Ya, kamu.

Kamu yang membuat saya selalu tersenyum bahkan disaat saya hanya bisa melihatmu dari jauh.

Terima kasih karena kamu selalu membuat saya tidak ragu.

Tidak ragu akan setiap ucapan kata, prasangka hati, kilatan mata juga perihal janji.

Terima kasih karena selalu saja tertidur di saat saya mengirim sms gombal tengah malam buta.

Meski terkadang menyebalkan, tapi sebenarnya hal itu membuat saya merasa aman.

Bahwa kamu sedang terlelap dan tidak berada di luar yang gelap.

Terima kasih karena selalu membalas apapun bentuk panggilan saya, yang terkonyol sekalipun.

Terima kasih karena selalu berkata "Love you more" di saat saya berkata" I love you"

Terima kasih untuk selalu membiarkan saya memesan kopi padahal kamu sama sekali tidak menyukai kopi.

Terima kasih untuk selalu mengajak saya bergabung di saat saya mulai minder melihat kamu di tengah-tengah temanmu.

Bagian yang sedih? Pasti ada dong..

Terima kasih karena kamu mau menyelesaikan semua masalahnya bersama saya.

Terima kasih karena telah membuat saya menangis dan sadar bahwa kamu pun hanya manusia biasa.

Terima kasih karena telah menorehkan sedikit luka dan mengobatinya.

Saya tidak keberatan loh, asal jangan keseringan aja yah.. :)

Ah masih ada banyak sekali hal yang bisa saya tulis dalam 365hari perjalanan saya dan kamu..

Tapi saya akan menuliskannya di lain waktu saja. Toh saya masih punya banyak waktu kan?

Hari ini, cukup sekian yang ingin saya sampaikan.

Terima kasih untuk perjalanannya.

Menyenangkan sekali bisa berjalan beriringan dengan kamu.

Semoga jalan ini akan terus ada sampai saya dan kamu sama-sama tua.

Semoga saya dan kamu bisa merasakan arti kata "kita" yang sesungguhnya.

Semoga akan terus ada 365hari-365hari yang berikutnya.

Selamat satu tahun yaa..

Saya sayang kamu.

*big hug*

Transformers 3

Tiket Transformers 3

Berhasil juga nonton film ini. Dan saya sampe melongo.

Keren.

Mari berburu yang 3D.. :p

Bumblebee is cute, but Optimus Prime is gorgeous.

As always..